Suporter PSIM Berharap Banyak dari Stakeholder

PSIM Yogya

Belum juga melakukan pergerakan untuk mempersiapkan tim menyambut musim baru Liga 2 Indonesia, suporter PSIM Yogya berharap banyak terdapat solusi yang didapat dengan menggelar pertemuan bersama stakeholder. Pertemuan yang direncanakan pada akhir pekan ini diundur pekan depan.

Menurut Presiden DPP Brajamusti, Rahmad Kurniawan, pihaknya memiliki harapan agar melalui pertemuan tersebut terdapat jalan keluar untuk segera memecahkan masalah yang ada di PSIM saat ini. “Pada musim lalu kan masih terdapat masalah yang ada di tubuh manajemen. Kami berharap masalah itu tidak lagi muncul. Makanya kami perlu masukan dari stakeholder maupun pihak yang terlibat guna menyambut musim baru ini,” ujarnya di Yogya, kemarin.

Dilanjutkan Rahmad, keterlibatan suporter dalam kepengurusan manajemen yang baru, juga menjadi harapan pihaknya agar pengelolaan tim berjuluk Laskar Mataram lebih transparan. “Ada sejumlah tuntutan pada akhir musim lalu yang belum diselesaikan manajemen. Kami belum tahu secara mendetail kenapa menyisakan banyak masalah. Untuk itu, kami berharap suporter ini dilibatkan agar bisa mengetahui masalah dan diharapkan bisa membantu menyelesaikannya,” lanjutnya.

Jika masalah keterlambatan gaji yang selalu muncul di tubuh PSIM, Rahmad mengaku jika hal tersebut bisa dibicarakan bersama melalui pertemuan dengan menghadirkan stakeholder. Dengan adanya masalah pada musim-musim sebelumnya, bisa menjadi pembelajaran untuk mengantisipasinya agar tidak kembali muncul di musim ini.

“Memang format kompetisi belum ditentukan. Namun, setidaknya ada langkah persiapan dari jajaran manajemen lebih dulu. Dengan begitu, pembentukan tim bisa benar-benar dikelola dengan baik sehingga suporter juga bisa mengetahui ataupun membantu kinerja manajemen. Apalagi saat ini sudah banyak tim-tim peserta Liga 2 juga yang sudah mulai mempersiapkan diri,” akunya.

Terkait rencana pembentukan perseroan terbatas (PT), Rahmad mengatakan jika hal tersebut tetap menunggu masukan dari berbagai pihak. “Kami sudah bertemu dengan manajemen dan membicarakan masalah ini (pembentukan PT,red). Namun, itu tetap membutuhkan banyak pertimbangan. Dari manajemen juga menyarankan untuk berdiskusi dengan stakeholder. Makanya memang diperlukan pertemuan untuk membahas hal ini,” katanya.

Melalui pertemuan yang rencananya digelar pada Minggu (7/1) besok, Rahmad melibatkan sejumlah tokoh yang pernah berkecipung bersama PSIM. Baik manajemen yang ada pada musim lalu, maupun pengurus-pengurus lama yang pernah menangani PSIM. Tak terkecuali, terdapat perwakilan pelatih yang diharapkan bisa memberi masukan untuk menyiapkan tim lebih baik di musim baru ini.

“Sudah ada nama-nama undangan yang akan kami hadirkan. Ya semoga saja bisa hadir dan memberi masukan untuk pengeloaan tim musim ini. Memang ada perbedaan di musim sebelumnya dengan yang ada saat ini. Sebagai tim profesional, memang dibutuhkan orang-orang yang kompeten dan punya banyak waktu, pikiran dan tenaga dalam mengelola,” ungkapnya.